AI Bagi Bisnis UMKM
Kepopuleran teknologi AI (Artificial Intelligence) atau kecerdasan buatan telah menjadi salah satu penunjang kegiatan operasional di berbagai sektor industri bisnis. Misalnya untuk industri di bidang multimedia, penulisan, dan sebagainya. Bahkan, sejatinya AI bisa digunakan juga oleh pelaku bisnis UMKM lho! Tujuannya tidak lain adalah untuk memudahkan kegiatan operasional bisnis, serta mendatangkan lebih banyak pelanggan.
Sayangnya, masih banyak pelaku UMKM yang belum menggunakan teknologi AI ini. Padahal, sejatinya ada berbagai manfaat yang ditawarkan AI yang bisa dioptimalkan oleh kita, seperti memudahkan operasional, meningkatkan keamanan terhadap data, dan lainnya. Nah, lebih lengkapnya akan kita bahas pada artikel ini mengenai penerapan teknologi AI terhadap yang dapat memberikan sejumlah keuntungan bagi pelaku UMKM. Apa lagi pentingnya AI bagi bisnis UMKM? Berikut pembahasannya!
1. Meningkatkan Efisiensi Operasional
Pentingnya AI bagi bisnis UMKM yang pertama adalah untuk menghemat waktu serta sumber daya melalui pengerjaan tugas-tugas rutin secara otomatis. Misalnya, pelaku UMKM dapat menggunakan teknologi chatbot atau pesan otomatis untuk layanan pelanggan. Nantinya, secara otomatis AI ini akan menangani pertanyaan dasar yang diberikan pelanggan, memberikan jawaban yang cepat dan efisien serta mengurangi waktu tunggu pelanggan. Hal ini tentunya dapat meningkatkan kepuasan pelanggan serta menambahkan kepercayaan terhadap bisnis kita.
Selain itu, AI juga dapat digunakan untuk melakukan pembukuan atau pencatatan keuangan, manajemen stok barang, dan lainnya. Jadi, kegiatan tadi bisa dilakukan oleh AI secara efisien, dan pelaku UMKM bisa lebih fokus pada kegiatan serta strategi pengembangan bisnisnya. Misalnya, kita bisa menggunakan aplikasi perangkat lunak bernama “Airene” dari Mekari Jurnal untuk melakukan analisa keuangan bisnis. Di saat aplikasi tersebut menganalisa keuangan bisnis, kita dapat melakukan hal lain yang potensial seperti memperbarui company profile, meningkatkan kualitas pada produk, dan sebagainya.
2. Menganalisis Data Secara Lebih Baik
Pentingnya AI bagi bisnis UMKM yang selanjutnya adalah kemampuan untuk menganalisis data dalam jumlah besar dengan cepat dan akurat. Misalnya analisis data terkait penjualan, traffic media sosial, serta interaksi pelanggan terhadap konten promosi. Hasil analisis tersebut bisa digunakan untuk bahan evaluasi ke depannya untuk pengembangan strategi bisnis yang lebih baik.
AI juga dapat membantu pelaku UMKM untuk menambah wawasan yang lebih mendalam tentang preferensi pelanggan, tren pasar, serta performa pada produk yang ditawarkan. Jika tingkat penjualan salah satu produk yang ditawarkan lebih tinggi dari produk lainnya, maka bisa jadi produk tersebut menjadi salah satu preferensi yang dibutuhkan oleh pelanggan, atau sedang menjadi tren yang digandrungi di waktu tersebut. Misalnya, selain “Airene” tadi ada juga tools bernama “Julius AI” yang bisa membantu dalam menganalisa data bisnis kita. Bahkan, hasil analisisnya bisa divisualisasikan/ditampilkan dalam bentuk diagram lho! Canggih banget, bukan?
3. Meningkatkan Keamanan Data
Keamanan data menjadi salah satu topik hangat yang populer saat ini, sehingga menjadi hal yang perlu diperhatikan juga oleh para pelaku UMKM. Apalagi, kini semakin banyak aplikasi yang terus bermunculan sehingga kita perlu lebih bijak dalam penggunaannya. Disinilah pentingnya AI bagi bisnis UMKM, yaitu mendeteksi tindakan yang mencurigakan dan mencegah pencurian data, pemalsuan, atau lainnya.
Misalnya, sistem AI pada suatu aplikasi menemukan aktivitas mencurigakan di mana ada perangkat yang digunakan pada malam hari, sedangkan pada saat itu kita sedang tidak melakukan aktivitas apa pun. Jadi, kita bisa melakukan tindakan seperti mengecek perangkat, mengubah kata sandi akun, atau mencadangkan data (backup) agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Saat ini, sudah banyak aplikasi AI yang menyediakan fitur ini seperti DeepMind dari Google, atau SQURA dari Lintasarta Indonesia.
4. Membuka Peluang Baru
Selanjutnya, teknologi AI tidak hanya membantu pelaku UMKM dalam menjalankan kegiatan operasionalnya, namun juga untuk membuka peluang baru. Misalnya, melalui penggunaan AI untuk analisis engagement di media sosial seperti Instagram, pelaku UMKM dapat memahami perilaku pengguna terhadap produk atau layanan yang mereka tawarkan atau promosikan di media sosial tersebut.
Apabila memang tingkat engagement dari produk tersebut relatif tinggi, maka tidak menutup kemungkinan bagi kita untuk membuka peluang baru dengan interaksi via IG Story, IG Questions, komentar Reels, dan sebagainya. Jadi, kita bisa mengembangkan produk atau layanan baru yang lebih inovatif dan sesuai dengan kebutuhan pelanggan berdasarkan interaksi yang telah dilakukan.
Selain itu, pentingnya AI bagi bisnis UMKM juga bisa dilihat dalam akses layanan keuangan. Algoritma kecerdasan buatan atau AI dapat digunakan untuk melakukan penilaian terhadap kredit dan pembukuan bisnis kita, serta membuat keputusan cepat terkait persetujuan pinjaman kepada investor atau pihak yang terlibat. Hal ini tentunya memudahkan UMKM untuk mendapatkan pendanaan sesuai dengan kebutuhan. Adapun contoh aplikasi AInya yaitu seperti Hootsuite untuk analisis data media sosial, serta Aspire App dan Untukmu.ai untuk potensi pendanaan bisnis yang dijalankan.
Sumber ; ukmindonesia.id
Referensi : TMP Consulting, SobatPajak, LinkUMKM